SURYAMALANG.COM, KEDIRI – Komunitas Api Bandung menggelar pentas monolog Inggit dan konser buku Andre Habtsa. Acara ini digelar di rumah masa kecil Bung Karno (BK) di Desa Pojok, Kecamatan Wates, Kabupaten Kediri, Jumat (9/10/2015).
Pentas monolog ini mengusung spirit kebangsaan dengan menampilkan seniman monolog Cici Leli atau Lely Mei.
Sesuai dengan judulnya, monolog Inggit ini banyak menceritakan tentang biografi Inggit Garnarsih bersama Soekarno. Inggit merupakan istri pertama dari Soekarno.
Inggit Garnasih sendiri pernah mengunjungi Ndalem Pojok tempat masa kecil Bung Karno di Desa Pojok.
Monolog ini diangkat berdasarkan buku karangan Ramadhan KH berjudul “Kuantar ke Gerbang”.
Api Bandung adalah komunitas pemuda yang didirikan pada pertengahan 2013 dengan mendasarkan pada Semangat Bandung atau Spirit Bandung.
Sepuluh poin Semangat Bandung yang tersurat dalam Dasasila Bandung menjadi landasan Api Bandung bergerak menggali dan mendistribusikan semangat nasionalisme yang dibawa dalam Konperensi Asia-Afrika 1955.
Pada awalnya, Api Bandung dikonsep pada pertemuan-pertemuan tadarusan Asian-African Reading Club (AARC).
Beberapa anggota AARC yang tergerak oleh Semangat Bandung di dalam pembahasan buku “The Bandung Connection” karya Roeslan Abdulgani, mulai memikirkan konsep komunitas yang dapat menyebarkan semangat tersebut kepada masyarakat.